Kamu tau minyak “Jelantah” kan?!itu tuh, minyak goreng bekas. Kalo mami alias nyak kita habis menggoreng ikan, pasti kan ada sisa minyaknya, nah sisa minyak itulah yang disebut minyak zelantah. Atau definisi sederhananya adalah minyak yang sudah pernah dipakai.
Nah, berdasarkan berbagai sumber, kalo minyak zelantah ini dipake 3 – 4 kali berulang – ulang, bisa menyebabkan kanker (bukan kantong kering lho ya…). Selain itu ia juga bisa menyebabkan kolesterol, hipertensi dan penyumbatan peredaran darah bagi penggunanya. Karena eh karena…(bacanya pake gayanya Bang Rhoma), minyak jelantah ini mengandung Asam Lemak Bebas/Jenuh (ALB). Minyak jelantah ini juga termasuk limbah yang tidak bisa larut dalam air dan dapat mencemari lingkungan bila dibuang kedalam air dan tanah.
Eh ternyata, dibalik itu semua…, Bang Jelantah ini masih berguna lho. Yaitu sebagai bahan bakar pada kompor. Bahanbakar Minyak jelantah ini termasuk ke dalam katagori biodiesel alias sumber energi yang berasal dari nabati.
Seorang perekayasa dari Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Pak Safriadi menjelaskan bahwa BPPT sudah melakukan subtitusi bahan bakar minyak tanah sejak tahun 2004. Karena, pada saat itu harga minyak bumi naik, pasokan gas elpiji terkadang tersendat, minyak tanah semakin melambung harganya dan semakin langka. Disamping itu minyak jarak yang sebelumnya jadi harapan masyarakat yang selama ini dipromosikan pemerintah belum juga hadir. Sehingga, BPPT lebih cenderung untuk membuat kompor berbahan bakar nabati dengan minyak jelantah sebagai bahan bakarnya.
Minyak jelantah ini juga berpotensi menjadi alternatif energi bahan bakar nabati yang ramah lingkungan dan bisa menurunkan 100% emisi gas buangan Sulfur dan CO2 serta CO sampai dengan 50%
Penggunaan minyak jelantah ini juga mampu mengurangi pencemaran air, tanah, dan udara, sehingga mendukung program pemerintah tentang pemanfaatan bahan bakar nabati sebagai bahan bakar yang ramah lingkungan.
“Teknologi Membangun Negri!!!”
Oh ya, ada lomba yang seru banget lho …. Lihat juga Kompetisi Website Kompas MuDA – KFC
Teknologi Membangun Negeri 
bisa upload cara merakit kompornya? thx ya, nak
Suatu upaya yang sangat mulya. Apakah aman dan bisa ‘gak dipake oleh nenek-nenek kita di kampung yang ketakutan pake kompor gas. Dimana kita bisa beli?